Monday, October 3, 2011

Anakku Belajar Bahasa Planet


“Bangun pagi terlihat males dan lemes, kemudian mandi dan pagi aktivitas biasa. Jam 8.30 ke posyandu 12,7 kg, bunda ajak ke MI , di MI main bola voly hampir 1 jam, kemudian nangis lalu bunda pulangkan tepat jam 10.00, bunda kembali ke MI ngajar sampai jam 11 lebih dikit, siange main terus ke depan ke rumah ceris bolak-balik, maghrib bunda suapi. Tidak lama nak irsyad mpun tilem, mungkin kecapekan karena aktvitas”

Itulah salah satu aktivitas anakku yang sekarang sudah berumur 18 bulan. Bisa berdiri, berlari, bercerita, berbicara dengan lancar walau masih dengan bahasa “dadaadadadadada”. Orang bilang anakku masih berbiocara dengan bahasa planet karena memang tidak mengerti secara harfiah apa yang sedang dibicarakannya.

Namun bagi saya, istri saya, yang selalu menjaga dan mengawasinya, bahasa yang dilontarkan oleh anakku adalah sebuah kebanggaan. Kebanggaan melihat anak belajar berbicara dengan bahasa yang tentu tidak dimenegrti oleh anak saya, bangga dengan ketekunan yang luar biasa karena saya yakin anakku juga tidak ambil pusing apakah bahasa yang sedang dipelajarinya adalah bahasa planet. Yang penting adalah berbicara-berbicara dan berbicara… sesekali menirukan bahasa abi dan bundanya dan lambat laun anakku bisa bilang “[b]i.. [b]i.. [b]i” saat memanggil abi-nya… saat itu juga saya dating menghampiri panggilan anakku…

Hemmmm… met belajar bahasa anakku, abi kan selalu merindukan semangatmu dalam belajar “bahasa planet” ini…

Pasuruan, 4 Oktober 2011; 05:38 am

0 comments:

Blogger template by AdsenseBloggerTemplates | Original design by andrastudio

Powered by Blogger